Potensi Bahaya dan Akuntabilitas yang Dipertanyakan
Laporan ini menimbulkan pertanyaan besar tentang sejauh mana akuntabilitas platform digital dalam menegakkan kebijakan mereka sendiri, terutama di era ketika teknologi bisa digunakan oleh siapapun, termasuk kelompok dengan niat jahat. Akses ke layanan premium yang memungkinkan monetisasi dan distribusi konten berskala besar tentu memberikan kekuatan baru bagi kelompok-kelompok radikal.
Bahkan jika Elon Musk tidak terlibat secara langsung, keberlanjutan sistem langganan berbayar tanpa penyaringan yang ketat bisa dianggap sebagai kelalaian yang sangat serius. Dalam konteks keamanan nasional dan global, hal ini bukan sekadar isu bisnis, tetapi juga menyangkut etika dan tanggung jawab sosial.
Apa yang Bisa Dilakukan?
Menanggapi laporan ini, banyak pihak mendorong adanya evaluasi menyeluruh terhadap sistem verifikasi dan langganan berbayar yang ada di platform X. Pengawasan eksternal dan audit independen menjadi usulan utama untuk memastikan bahwa tidak ada ruang yang bisa dimanfaatkan oleh kelompok ekstremis untuk menyebarkan pengaruhnya secara daring.
Selain itu, pemerintah AS juga diharapkan memperketat pengawasan terhadap aktivitas digital yang berpotensi mendukung terorisme, baik secara langsung maupun tidak langsung. Transparansi dan kerja sama lintas lembaga menjadi kunci penting untuk mencegah teknologi menjadi alat penyebar kekerasan.