Tampang

Syariat dan Negara: Masih Relevan untuk Diperjuangkan?

22 Apr 2025 18:25 wib. 66
0 0
politik islam
Sumber foto: Pinterest

Di tengah dinamika global yang semakin kompleks, perdebatan tentang syariat dan negara kembali mengemuka. Dalam konteks ini, pemeriksaan terhadap hukum Islam, terutama dalam kerangka politik syariah, menjadi sangat relevan. Namun, munculnya berbagai kontroversi modern menjadi tantangan tersendiri bagi mereka yang memperjuangkan penerapan syariat dalam kehidupan bernegara.

Hukum Islam, sebagai pedoman bagi umat Muslim, memiliki komprehensivitas dan kedalaman yang memungkinkan penerapannya di berbagai aspek kehidupan. Namun, saat hukum ini berinteraksi dengan konsep negara modern, kekhawatiran dan argumentasi yang beragam muncul. Sebagian kalangan berpendapat bahwa penerapan syariat mampu menciptakan keadilan sosial dan moralitas yang lebih tinggi. Mereka melihat syariat sebagai jalan untuk mengatasi berbagai permasalahan sosial dan moral yang tengah dihadapi masyarakat.

Di sisi lain, kritik terhadap politik syariah sering kali mengemuka dari kalangan yang menilai penerapan syariat sebagai sesuatu yang terbelakang atau bahkan radikal. Kontroversi ini semakin memanas di era modern, di mana pluralisme dan sekularisme menjadi pilar bagi banyak negara. Beberapa negara yang berusaha memasukkan syariat ke dalam sistem hukum mereka sering kali berhadapan dengan resistensi masyarakat yang lebih luas dan internasional. Misalnya, beberapa kebijakan berbasis syariah menghadapi tantangan dari perspektif hukum internasional serta hak asasi manusia.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?