1. Dhammasangani: Klasifikasi dan analisis dari semua fenomena mental dan fisik.
2. Vibhanga: Penjelasan rinci tentang kategori-kategori yang ada dalam Dhammasangani.
3. Dhatukatha: Diskusi tentang elemen-elemen dasar yang membentuk realitas.
4. Puggalapannatti: Klasifikasi berbagai jenis individu berdasarkan karakteristik mereka.
5. Kathavatthu: Perdebatan tentang berbagai pandangan filosofis dalam Buddhisme.
6. Yamaka: Analisis logis tentang konsep-konsep utama dalam Buddhisme.
7. Patthana: Studi mendalam tentang hubungan sebab akibat dan interdependensi dari semua fenomena.
Abhidhamma Pitaka memberikan pemahaman yang lebih rinci tentang ajaran Buddha dan membantu para praktisi untuk mengembangkan kebijaksanaan yang lebih mendalam.
Pentingnya Tripitaka dalam Kehidupan Umat Buddha
Tripitaka adalah fondasi dari ajaran Buddha dan menjadi panduan utama bagi umat Buddha dalam menjalani kehidupan spiritual mereka. Melalui studi dan praktik ajaran yang terdapat dalam Tripitaka, umat Buddha dapat mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang hakikat hidup, mengatasi penderitaan, dan mencapai pencerahan. Tripitaka juga membantu menjaga integritas dan kemurnian ajaran Buddha dari generasi ke generasi.
Dengan memahami dan menerapkan ajaran yang terdapat dalam Tripitaka, umat Buddha dapat mencapai kedamaian batin, kebijaksanaan, dan kebahagiaan sejati. Tripitaka tidak hanya relevan bagi para biksu dan biksuni, tetapi juga bagi umat awam yang ingin menjalani hidup sesuai dengan prinsip-prinsip Buddhis.