Selama penyelenggaraan ibadah haji, Indonesia juga mendapatkan penghargaan dari Kerajaan Saudi Arabia. Pemerintah Saudi menilai operasional haji Indonesia berjalan baik dan memenuhi standar yang ditetapkan. Penghargaan tersebut tidak hanya merupakan sebuah pengakuan, tetapi juga menunjukkan bahwa Indonesia mampu menghadapi tantangan dalam menyelenggarakan ibadah haji dengan baik.
Sistem pendaftaran dan pengelolaan jemaah haji Indonesia dianggap sebagai salah satu faktor kunci yang mendukung keberhasilan ini. Proses verifikasi dan dokumen yang ketat memastikan bahwa setiap jemaah siap fisik dan mental sebelum berangkat. Selain itu, pembekalan yang dilakukan oleh Kementerian Agama sebelum keberangkatan juga berperan penting dalam membekali jemaah dengan pengetahuan serta keterampilan yang diperlukan selama menjalankan ibadah haji.
Kedisiplinan jemaah haji Indonesia juga dapat dilihat dari kepatuhan mereka terhadap jadwal dan aturan yang ditetapkan. Menag Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa hal ini mencerminkan rasa saling menghormati di antara jemaah, serta budaya kerja sama yang kuat selama menjalani ibadah. Semua faktor ini berkontribusi pada penilaian positif yang diberikan oleh negara-negara lain terhadap jemaah haji Indonesia.