Hajjatul Wada' adalah istilah dalam agama Islam yang merujuk kepada peristiwa perpisahan terakhir Nabi Muhammad SAW dengan para sahabatnya. Istilah ini terkait erat dengan perjalanan haji, yang merupakan salah satu rukun Islam yang lima. Hajjatul Wada' juga dikenal sebagai Hajjul Wada' atau Haji Wida', yang artinya "haji perpisahan". Peristiwa ini terjadi di Padang Arafah pada tahun ke-10 Hijriyah, sebelum kewafatan Nabi Muhammad SAW.
Peristiwa Hajjatul Wada' memiliki makna dan kepentingan yang sangat besar dalam ajaran Islam. Sebagai peristiwa perpisahan terakhir Nabi Muhammad SAW dengan umatnya, Hajjatul Wada' memuat pesan-pesan penting yang menjadi landasan bagi umat Islam baik pada masa itu maupun masa kini.
Dalam peristiwa Hajjatul Wada', Nabi Muhammad SAW menyampaikan khutbah terakhirnya di hadapan umat Islam yang hadir dalam perjalanan haji. Beliau memaparkan berbagai pesan dan ajaran yang menjadi pedoman bagi umat Islam dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Pesan-pesan tersebut meliputi ajaran keagamaan, moralitas, etika sosial, hingga pesan perdamaian dan persaudaraan antar umat manusia.