Dokumentasi dan Transparansi
Penting untuk menjaga dokumentasi dan transparansi mengenai harta yang diperoleh selama pernikahan. Hal ini termasuk pencatatan kontribusi masing-masing pihak dalam memperoleh harta tersebut serta kepemilikan individu.
Mediasi dan Konsultasi
Jika terjadi perselisihan mengenai pembagian harta gono-gini, mediasi dan konsultasi dengan pihak ketiga yang objektif, seperti seorang mediator atau ulama, dapat membantu menyelesaikan masalah dengan adil.
Pendidikan dan Sosialisasi
Meningkatkan kesadaran tentang hak dan kewajiban dalam pernikahan serta hukum harta gono-gini melalui pendidikan dan sosialisasi kepada masyarakat dapat membantu mengurangi konflik dan memahami hak masing-masing pihak.
Hukum harta gono-gini dalam pernikahan adalah aspek penting dari fiqh yang mempengaruhi kehidupan sehari-hari umat Muslim. Pandangan Abdul Somad memberikan panduan berharga mengenai bagaimana prinsip-prinsip syariat dapat diterapkan dalam pembagian harta. Dengan pemahaman yang jelas dan penerapan yang bijaksana, diharapkan pembagian harta gono-gini dapat dilakukan dengan adil dan sesuai dengan prinsip-prinsip Islam.