Sebagai umat Islam, kita juga diajarkan untuk tidak berbuat kerusakan di bumi. Dalam Surah Al-A'raf (7:31), Allah berfirman, "Makan dan minumlah, tetapi janganlah berlebihan. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang berlebihan." Penggunaan sumber daya alam yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan lingkungan, sehingga kita dianjurkan untuk bersikap bijak dalam mengelola sumber daya tersebut.
Tidak kalah pentingnya, hadis Nabi Muhammad juga menekankan pentingnya menjaga lingkungan. Dalam salah satu hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Nabi bersabda, "Jika seseorang menanam pohon lalu ia makan dari buahnya, maka ia mendapatkan pahala." Menanam dan merawat pohon adalah salah satu cara nyata untuk menjaga lingkungan. Selain memberikan manfaat langsung bagi manusia, pohon-pohon juga berkontribusi besar dalam menjaga keseimbangan udara dan memperbaiki kualitas lingkungan.
Kita juga dapat menemukan ajaran untuk menjaga tubuh dan lingkungan dalam Al-Qur'an, seperti yang terdapat dalam Surah Al-Ma'idah (5:32), "Karena itu Kami tetapkan atas Bani Israil, bahwa siapa yang membunuh seorang manusia tanpa (alasan) membunuh orang lain atau karena melakukan kerusakan di bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya." Ayat ini menunjukkan betapa berharganya kehidupan, baik manusia maupun makhluk lain. Oleh karena itu, tindakan merusak lingkungan sama saja dengan menghilangkan nyawa yang juga merupakan ciptaan Allah.
