"Saya tanpa syarat menerima keputusan ini karena saya tidak ingin memblokir solusi. Saya menyerahkan pengunduran diri saya tanpa kendala atau penyesalan," kata Mahafaly kepada wartawan di kantornya.
Mahkamah Konstitusi Madagaskar memerintahkan Rajaonarimampianina untuk membubarkan pemerintahannya dalam keputusan pengadilan minggu lalu. Perintah itu menyerukan dia untuk menunjuk seorang perdana menteri baru dalam tujuh hari dan memungkinkan dia untuk tetap menjadi presiden hingga 60 hari sebelum pemilihan berikutnya, Bloomberg melaporkan.
Putusan pengadilan itu muncul setelah 53 anggota parlemen meminta pengadilan untuk menyingkirkan Rajaonarimampianina karena gagal mematuhi konstitusi setelah pasukan keamanan menewaskan lima orang yang memprotes undang-undang pemilihan.