Lima puluh persen dari responden Generasi Z dan milenial mengatakan bahwa rencana penghapusan utang mahasiswa akan sangat memengaruhi keputusan mereka dalam memilih, menurut survei SocialSphere. Artinya, rencana tersebut bisa menjadi kunci dalam mempengaruhi suara dari kelompok pemilih ini, yang memiliki potensi besar untuk memengaruhi hasil pemilihan.
Senada dengan itu, survei lain juga menemukan bahwa mayoritas pemilih Amerika mendukung penghapusan utang mahasiswa. Survei Data for Progress menemukan bahwa 56% pemilih Amerika mendukung pembatalan utang mahasiswa sebesar $50.000 per orang, sementara hanya 26% menentangnya. Hal ini menunjukkan dukungan yang signifikan bagi rencana penghapusan utang mahasiswa, yang bisa menjadi poin penting dalam peta jalan Partai Demokrat menuju pemilihan presiden 2024.
Dalam konteks politik, rencana penghapusan utang mahasiswa dapat menjadi salah satu proposal yang menonjol dalam kampanye Partai Demokrat. Dengan memfokuskan pada isu yang penting bagi mayoritas pemilih, Partai Demokrat bisa memanfaatkan rencana penghapusan utang mahasiswa sebagai alat untuk meningkatkan keunggulan mereka dalam pemilihan presiden 2024.
Dari sisi politis, langkah untuk menghapus utang mahasiswa juga merupakan wujud nyata dari komitmen pemerintahan Biden dalam memperjuangkan keadilan sosial dan ekonomi di tengah kondisi ekonomi yang sulit akibat pandemi. Momentum ini dapat menjadi peluang emas bagi Partai Demokrat untuk meraih dukungan pemilih, terutama di kalangan generasi muda yang merupakan bagian penting dari basis dukungan mereka.