Diagnosis dan Pengobatan
Diagnosis anemia biasanya dilakukan melalui pemeriksaan darah untuk mengetahui kadar hemoglobin dan sel darah merah. Selain itu, dokter juga mungkin akan melakukan pemeriksaan fisik dan anamnesis terkait gejala yang dialami. Pengobatan anemia bergantung pada penyebabnya. Jika anemia disebabkan oleh kekurangan zat besi, maka dokter mungkin akan meresepkan suplemen zat besi. Untuk kasus-kasus tertentu, transfusi darah atau terapi hormone juga dapat menjadi pilihan pengobatan.
Pencegahan Anemia
Untuk mencegah anemia, penting untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan zat besi, vitamin B12, dan asam folat. Makanan yang dianjurkan untuk dikonsumsi, antara lain daging, ikan, telur, sayuran berdaun hijau, buah-buahan, dan sereal yang diperkaya dengan zat besi. Selain itu, periksa secara rutin kadar hemoglobin dan sel darah merah Anda, terutama bagi mereka yang berisiko mengalami anemia seperti wanita hamil, anak-anak, atau orang yang menderita penyakit kronis.
