Penting untuk diingat bahwa implementasi komunisme dalam sejarah seringkali menimbulkan kontroversi. Ada negara-negara yang mengadopsi sistem komunisme dalam pemerintahannya, seperti Uni Soviet, Tiongkok, Kuba, Korea Utara, dan Vietnam, namun hasilnya tidak selalu sesuai dengan cita-cita awalnya. Banyak kritik dan kontroversi mengenai pelanggaran hak asasi manusia, kurangnya kebebasan individu, dan ketidakadilan yang terjadi di bawah rezim komunis.
Namun, di sisi lain, para pendukung komunisme berargumen bahwa sistem ini memiliki potensi untuk menciptakan masyarakat yang lebih adil dan merata. Mereka percaya bahwa melalui penghapusan kepemilikan pribadi yang berlebihan dan distribusi kekayaan yang lebih merata, masalah kemiskinan dan ketimpangan sosial dapat diatasi.
Dalam konteks global saat ini, wacana mengenai komunisme masih terus bergulir. Beberapa negara masih menjunjung tinggi sistem komunis sebagai pilar utama pemerintahannya, sementara di negara lain, komunisme dianggap sebagai ancaman bagi kebebasan individu dan hak-hak asasi manusia.