Pengertian abaksial merupakan konsep yang sering digunakan dalam botani dan biologi untuk menjelaskan bagian dorsal atau bagian atas dari organisme tertentu. Kata "abaksial" sendiri berasal dari bahasa Latin, yaitu "ab" yang berarti "dari" dan "axis" yang berarti "poros". Oleh karena itu, abaksial mengacu pada bagian yang terletak di sebelah atas dari struktur tumbuhan atau organisme lainnya. Dalam konteks botani, konsep ini sering kali digunakan untuk menjelaskan bagian dari daun, batang, atau bunga.
Abaksial mengacu pada bagian dari suatu organisme yang berlawanan dengan bagian adaksial, yang merupakan bagian bawah atau bagian ventral dari organisme tersebut. Sebagai contoh, pada daun tumbuhan, permukaan atas atau bagian atas dari daun tersebut disebut sebagai bagian abaksial, sementara bagian bawahnya disebut sebagai bagian adaksial. Definisi abaksial ini juga penting dalam menjelaskan berbagai karakteristik morfologi dari organisme.
Penggunaan konsep abaksial dalam botani sangat berkaitan erat dengan peran yang dimainkan oleh bagian-bagian organisme dalam hal fotosintesis, transpirasi, dan adaptasi terhadap lingkungan sekitar. Misalnya, struktur dan karakteristik permukaan abaksial pada daun tumbuhan dapat mempengaruhi kemampuan daun tersebut dalam proses fotosintesis. Permukaan abaksial daun yang licin dan memiliki banyak stomata akan memperlancar proses pertukaran gas, sehingga meningkatkan kemampuan daun dalam memperoleh energi dari sinar matahari.
Selain itu, penggunaan konsep abaksial juga memungkinkan para ilmuwan dan peneliti untuk mempelajari berbagai adaptasi organisme terhadap lingkungan sekitar. Dengan memahami bagian abaksial dan adaksial dari tumbuhan, para peneliti dapat mengidentifikasi berbagai modifikasi morfologi yang memungkinkan organisme bertahan hidup di lingkungan yang berbeda-beda. Hal ini dapat membantu dalam pemilihan tanaman yang tepat untuk ditanam di berbagai jenis tanah dan iklim.
