Wakil Rektor UNS, Fitria Rahmawati, memberikan tanggapan positif terhadap kerja sama ini dan menekankan bahwa dukungan untuk pendidikan keuangan syariah sangat diperlukan di era sekarang. “Program penelitian, magang, dan pemberian beasiswa sangat berarti bagi institusi kami untuk mempersiapkan mahasiswa dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada dalam industri keuangan syariah,” terang Fitria.
Dalam konteks ini, Mulyadi menambahkan bahwa institusinya senantiasa berupaya mendorong berbagai inisiatif guna memperkuat ekosistem keuangan syariah di tanah air. Aspirasi BPKH adalah memastikan bahwa seluruh masyarakat yang mendaftar haji dapat merasa yakin bahwa dana mereka dikelola dengan aman, sesuai dengan hukum syariah, serta memberikan manfaat yang luas bagi umat. Berbagai program yang diterapkan oleh BPKH diharapkan akan mendorong perkembangan pendidikan keuangan syariah dan mencetak lebih banyak tenaga profesional yang tidak hanya dapat berkontribusi dalam sektor ini, tetapi juga membantu memperkuat dasar ekonomi Islam secara keseluruhan.
Tidak hanya BPKH, lembaga keuangan syariah lainnya juga memperhatikan pentingnya peningkatan literasi keuangan syariah di masyarakat. Melalui berbagai seminar, lokakarya, dan program edukasi, mereka berusaha untuk memperluas pemahaman masyarakat terkait prinsip-prinsip keuangan syariah. Ketika masyarakat memiliki pengetahuan yang lebih baik, mereka akan lebih bijaksana dalam mengelola keuangan mereka dan ikut berpartisipasi dalam pertumbuhan ekonomi yang berbasis syariah.