Lava dan es, dua unsur alam yang sepertinya bertolak belakang dalam segala hal. Lava, yang mengandung panas yang sangat tinggi, adalah cairan pijar yang menjadi ciri khas letusan gunung berapi. Di sisi lain, es adalah bentuk air yang beku pada suhu rendah. Namun, bagaimana jika kedua unsur ini bertemu?
Secara teoritis, ketika lava panas bersentuhan dengan es, akan terjadi reaksi mendadak yang dapat mengakibatkan bencana alam yang sangat menghancurkan. Ketika lava melelehkan es, hasilnya bisa sangat berbahaya. Ketika es cair terpapar langsung dengan lava, efeknya akan segera terasa. Es akan meleleh dengan cepat karena suhu lava sangat tinggi, dan perubahan fase dari padat menjadi cair akan menghasilkan ledakan uap yang sangar.
Reaksi ini akan menciptakan awan gas panas yang berbahaya, yang dapat merambat ke area sekitarnya dengan cepat. Awan gas panas tersebut mengandung partikel-partikel beracun yang dapat sangat berbahaya bagi kesehatan manusia, hewan, dan lingkungan sekitarnya. Awan gas panas ini dapat merusak tanaman, mengganggu ekosistem, dan mematikan semua makhluk hidup di sekitarnya. Tanah di sekitar area ini juga dapat terkontaminasi oleh partikel-partikel beracun yang dihasilkan oleh reaksi lava panas dan es.