4. Gurun Namib, Namibia
Gurun Namib adalah gurun yang terletak di barat daya Afrika dan dikenal dengan dune merahnya yang megah, termasuk Dune 45 yang merupakan daya tarik terkenal. Keistimewaan Gurun Namib terletak pada kehadiran mistic fog, yaitu kabut yang terjadi karena pertemuan udara hangat dan dingin. Penjelasan tentang penyebab kabut ini adalah karena pengaruh Samudera Atlantik yang berdekatan, yang menyebabkan perubahan suhu dan kelembapan. Kabut ini memberikan kelembapan yang penting bagi kehidupan tanaman dan hewan di gurun ini, membuatnya menjadi ekosistem yang unik.
5. Gurun Mojave, Amerika Serikat
Gurun Mojave adalah gurun yang terletak di bagian tenggara California dan sebagian Nevada, Utah, dan Arizona. Salah satu keistimewaannya adalah keberadaan Yucca brevifolia, atau lebih dikenal dengan sebutan 'Joshua Tree'. Tanaman ini memiliki bentuk yang unik dan menarik, menjadi simbol dari gurun ini. Penjelasan di balik pertumbuhan Joshua Tree terkait dengan kondisi iklim yang ekstrem, di mana tanaman ini beradaptasi untuk menyimpan air dan bertahan hidup dalam suhu tinggi. Gurun Mojave juga memiliki banyak jenis kehidupan liar yang menjadikannya kawasan konservasi yang penting.
6. Gurun Arabian, Timur Tengah
Gurun Arabian adalah gurun yang terletak di kawasan Timur Tengah dan meliputi negara-negara seperti Saudi Arabia, Oman, dan Yaman. Keunikan gurun ini terletak pada keanekaragaman geologinya, yang mencakup bukit pasir, batuan, dan canyon. Salah satu alasan di balik keanekaragaman ini adalah proses geologis yang telah berlangsung selama jutaan tahun. Selain itu, Gurun Arabian juga memiliki banyak sumber daya alam, seperti minyak bumi, yang berkontribusi pada ekonomi negara-negara di sekitarnya. Kehidupan binatang seperti unta yang telah beradaptasi dengan lingkungan gurun membuat kawasan ini semakin menarik.