Sistem Aerodinamika Aktif
Sistem aerodinamika aktif memungkinkan kendaraan untuk menyesuaikan elemen aerodinamisnya secara realtime untuk mengoptimalkan performa. Spoiler dan sayap yang dapat disesuaikan, seperti yang terdapat pada Koenigsegg Jesko, membantu meningkatkan downforce pada kecepatan tinggi, memberikan stabilitas yang lebih baik dan handling yang optimal.
Material Ringan dan Kuat
Serat Karbon
Penggunaan serat karbon telah menjadi standar dalam pembuatan kendaraan tercepat di dunia. Serat karbon sangat kuat namun ringan, yang membantu mengurangi bobot kendaraan dan meningkatkan performa. Bugatti Chiron dan Lamborghini Aventador adalah contoh mobil yang menggunakan serat karbon secara ekstensif dalam konstruksinya.
Material Komposit
Material komposit baru, seperti serat karbonkevlar, menawarkan kombinasi kekuatan tinggi dan berat rendah. Ini membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar dan performa keseluruhan. Penggunaan material komposit ini memungkinkan produsen untuk mendesain kendaraan yang lebih ringan tanpa mengorbankan kekuatan atau keselamatan.
Teknologi Suspensi dan Handling
Suspensi Aktif
Suspensi aktif dapat menyesuaikan diri dengan kondisi jalan dan gaya berkendara untuk memberikan kenyamanan dan performa yang optimal. Sistem ini menggunakan sensor dan aktuator untuk mengatur kekakuan suspensi secara realtime. McLaren 720S menggunakan sistem Proactive Chassis Control II yang memungkinkan pengendalian yang presisi dan responsif.
Sistem Pengereman
Sistem pengereman juga telah mengalami inovasi besar. Pengereman karbonkeramik, yang digunakan pada banyak supercar dan hypercar, menawarkan kinerja pengereman superior dengan mengurangi panas dan keausan. Teknologi regeneratif, yang ditemukan pada kendaraan listrik dan hibrida, memungkinkan pemulihan energi saat pengereman untuk meningkatkan efisiensi.
Teknologi Pintar dan Konektivitas
Sistem Kontrol Traksi
Sistem kontrol traksi canggih membantu mengoptimalkan cengkeraman ban dengan jalan, terutama dalam kondisi kecepatan tinggi. Sistem ini menggunakan sensor untuk memantau putaran roda dan mengatur tenaga yang disalurkan ke masingmasing roda untuk mencegah slip dan kehilangan kontrol.
