Selama membela Madrid, Alonso mencatatkan 236 penampilan dan berperan penting membawa klub meraih gelar La Decima—trofi Liga Champions ke-10 dalam sejarah Madrid.
Namun, penunjukan Alonso bukan semata nostalgia. Kiprahnya sebagai pelatih di Bayer Leverkusen membuktikan kapasitasnya yang luar biasa. Dalam tiga musim terakhir di Jerman, ia sukses mengantar Leverkusen menjuarai Bundesliga, DFB Pokal, dan Piala Super Jerman. Prestasi ini menegaskan kualitas kepemimpinan dan kemampuan taktis Alonso yang sudah matang.
Jejak karier kepelatihannya sebenarnya dimulai di akademi Real Madrid, menangani tim U-12 pada musim 2018/2019, di mana ia langsung mempersembahkan gelar liga serta Torneo de Campeones. Ini menjadi bukti bahwa DNA Madrid mengalir kuat dalam dirinya, bukan hanya sebagai mantan pemain, tapi juga sebagai sosok pemimpin di sisi teknis.