Di Copa America tersebut, Messi mengalami dua cedera yang mempengaruhi kontribusinya di lapangan. Meskipun demikian, para pemain muda Timnas Argentina mampu menjaga performa tim dengan baik. Lautaro Martinez, Alexis Mac Allister, Enzo Fernandez, Lisandro Martinez, dan Emiliano Martinez termasuk di antara para pemain muda yang mampu mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Messi.
Kondisi ini menunjukkan bahwa Argentina mulai bisa melepaskan diri dari ketergantungan terhadap Messi. Meski demikian, kehadiran Messi tetap diperlukan sebagai pemimpin dalam tim. Dengan beban yang tidak lagi sebesar sebelumnya, Messi dapat mempertimbangkan peran barunya di skuad Argentina, terutama mengingat usia dan kondisi fisiknya yang semakin menua.
Dari sudut pandang strategi tim, kehadiran Messi sebagai pendamping yang membimbing para pemain muda bisa membawa dampak positif bagi perkembangan timnas Argentina. Namun, hingga saat ini, Messi belum memberikan kepastian mengenai partisipasinya di Piala Dunia 2026. Keputusan Messi ini tentu menimbulkan pertanyaan besar bagi dunia sepakbola.
Kehadiran Messi di skuad Argentina di masa mendatang bisa menjadi perbincangan hangat di kalangan pencinta sepakbola. Kinerja Messi di Copa America 2024 yang terlihat berkurang turut menambah kekhawatiran akan peran dan kontribusinya di turnamen-turnamen internasional mendatang.
Selain itu, rencana Messi untuk terus bermain di Timnas Argentina juga menimbulkan pro kontra. Beberapa pihak meminta Messi untuk memberikan kesempatan kepada para pemain muda untuk berkembang tanpa tekanan harus bermain bersama megabintang. Namun, ada juga yang berpendapat bahwa kehadiran Messi tetap diperlukan baik dalam hal pengalaman maupun kepemimpinan di timnas.
Pertanyaan yang muncul adalah bagaimana Messi akan menyesuaikan peran barunya di timnas Argentina. Apakah ia akan tetap menjadi andalan utama ataukah lebih memilih mendampingi para pemain muda? Keputusan Messi ini akan membawa dampak besar bagi perkembangan timnas Argentina ke depannya.