Partai NasDem dan PKS sedang menjajaki peluang untuk bekerja sama dalam pemilihan gubernur-wakil gubernur Jakarta dan Jawa Barat pada Pilkada 2024. Dibahas dalam pertemuan antara Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, dan Ketua Umum PKS, Ahmad Syaikhu di NasDem Tower pada Jumat yang lalu (21/6).
Menurut Sekjen Partai NasDem, Hermawi Taslim, pertemuan tersebut membahas berbagai isu nasional dan masalah terkait Pilkada DKI dan Jawa Barat. Meskipun PKS sudah menyatakan bakal mengusung kadernya, yaitu Sohibul Iman sebagai calon gubernur Jakarta, NasDem masih dalam proses memilih dari tiga nama, yakni Ahmad Sahroni, Wibi Andriano, serta Anies Baswedan. Namun, Hermawi menyatakan bahwa pertemuan antara Paloh dan Syaikhu belum membahas soal pasangan calon yang akan diusung.
Sekretaris Jenderal Partai NasDem juga menegaskan bahwa kedua partai memiliki keinginan kuat untuk bersama-sama, setidaknya di Jabar dan DKI. Dalam kesempatan itu, Syaikhu datang bersama stafnya, Pipin Sofyan, dan Bendahara Umum PKS, Mahfudz Abdurrahman. Hermawi juga menyebutkan bahwa Syaikhu memiliki pertemuan lanjutan empat mata dengan Ketua Umum NasDem, Surya Paloh.
PKS telah mengumumkan nama Wakil Ketua Majelis Syuro mereka, Mohamad Sohibul Iman, sebagai bakal calon gubernur Daerah Khusus Jakarta di Pilgub Jakarta pada November mendatang. Menurutnya, Sohibul Iman dianggap memiliki integritas dan kapasitas yang mumpuni.
Dalam perjalanannya, kerja sama antara partai politik dalam pemilihan umum menjadi sangat penting. Kolaborasi antara PKS dan NasDem dapat membawa dampak yang signifikan dalam Pilkada Jakarta dan Jawa Barat. Saling mendukung dan berkembang bersama dalam konteks politik akan memberikan kekuatan yang positif bagi kedua pihak.