Tahun 1960-an juga ditandai dengan persaingan ketat antara pembalap-pembalap legendaris seperti Jim Clark, Jackie Stewart, dan Graham Hill. Pada era ini, keselamatan mulai menjadi perhatian serius, meskipun teknologi dan fasilitas keselamatan masih terbatas.
Era 1970-an: Dominasi Ferrari dan Peran Niki Lauda
Era 1970-an melihat dominasi tim Ferrari dan kemunculan bintang baru, Niki Lauda. Lauda, yang menjadi juara dunia pada tahun 1975, 1977, dan 1984, dikenal dengan gaya balapnya yang tenang dan analitis. Namun, era ini juga dikenang karena tragedi kecelakaan fatal yang menimpa banyak pembalap, seperti Jochen Rindt dan Ronnie Peterson.
Pada tahun 1976, Lauda mengalami kecelakaan hebat di Grand Prix Jerman di Nürburgring yang hampir merenggut nyawanya. Meski mengalami luka bakar parah, Lauda kembali ke lintasan hanya enam minggu kemudian, menunjukkan semangat dan ketangguhannya yang luar biasa.
Era 1980-an dan 1990-an: Era Turbo dan Persaingan Senna-Prost
Tahun 1980-an ditandai dengan munculnya mesin turbo yang memberikan tenaga lebih besar pada mobil-mobil Formula 1. Tim-tim seperti McLaren dan Williams menjadi kekuatan dominan, dengan pembalap legendaris seperti Ayrton Senna, Alain Prost, dan Nelson Piquet bersaing ketat di lintasan.