Tampang

Pelatih Filipina Bantah Dukung Vietnam Lolos Ketimbang Indonesia, Kecewa dengan Media Tanah Air

10 Jun 2024 21:06 wib. 6.386
0 0
Pelatih Filipina Tom Saintfiet
Sumber foto: Goggle

Sebelumnya, Tom Saintfiet sempat memberikan komentar kepada media Vietnam terkait peluang Filipina untuk lolos ke putaran ketiga. Saintfiet menyebut bahwa jika Filipina berhasil mengalahkan Indonesia, maka hal tersebut akan membuka peluang bagi Vietnam untuk melaju ke putaran ketiga.

"Saya harus melakukan wawancara setelah pertandingan dan media Vietnam bertanya kepada saya apakah mereka mempunyai peluang untuk lolos. Saya katakan 'kami akan melakukan yang terbaik untuk mengalahkan Indonesia dan anda (Vietnam) harus mendukung kami', karena jika kami menang melawan Indonesia, anda bisa menang melawan Irak dan lolos," jelasnya.

Pernyataan ini seharusnya tidak dipahami sebagai dukungan kepada Vietnam, melainkan sebagai motivasi bagi timnya sendiri dan juga sebagai informasi mengenai situasi di grup kualifikasi. Oleh karena itu, Saintfiet berharap agar pemberitaan dapat menggambarkan konteks sebenarnya dari pernyataannya.

Sebagai pelatih yang terlibat langsung dalam kompetisi kualifikasi, Saintfiet memiliki peran penting dalam memotivasi para pemainnya dan menyampaikan pesan-pesan yang membangkitkan semangat tim. Oleh karena itu, penting bagi media untuk mengutip pernyataan Saintfiet secara akurat dan menghindari pengalihan makna yang dapat menimbulkan polemik.

Selain itu, sikap Saintfiet untuk memperjelas pernyataannya juga menunjukkan bahwa dia memiliki kesadaran akan pentingnya menjaga hubungan antara negara-negara peserta kualifikasi. Dengan memahami perannya dalam konteks geopolitik dan olahraga, pelatih seperti Saintfiet dapat membantu menciptakan suasana yang lebih positif di antara tim-tim dan pendukung-pendukungnya.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.