Praktik yoga yang teratur juga dapat membantu menjaga keseimbangan hormon dalam tubuh. Hormon yang seimbang sangat penting untuk fungsi pencernaan yang optimal. Misalnya, yoga dapat membantu merangsang kelenjar tiroid, yang berperan dalam pengaturan metabolisme. Ketika metabolisme berjalan dengan baik, makanan dapat dicerna dengan lebih efisien, yang pada gilirannya dapat mencegah masalah pencernaan.
Dalam yoga, setiap gerakan dan pose dilakukan dengan perhatian penuh, yang membuat seseorang lebih sadar terhadap makanan yang mereka konsumsi. Kesadaran ini dapat membantu meningkatkan kualitas pilihan makanan dan menghindari makanan yang dapat memicu masalah pencernaan. Praktik yoga sering kali mengajarkan prinsip hidup sehat, yang di dalamnya tercakup pola makan yang seimbang.
Ada juga manfaat fisik yang langsung berkaitan dengan sistem pencernaan. Misalnya, pose-pose tertentu dapat membantu meredakan ketegangan di perut dan mengurangi gejala seperti kembung dan gas. Gerakan memutar yang dilakukan dalam beberapa pose yoga dapat membantu memijat usus dan merangsang pergerakan intestinal, yang sangat penting untuk pencernaan yang baik.
Selanjutnya, dengan berlatih yoga secara teratur, seseorang bisa meningkatkan kekuatan otot inti. Otot inti yang kuat berperan penting dalam mendukung organ-organ pencernaan kita. Dengan keseimbangan yang lebih baik dan otot inti yang kuat, posisi tubuh yang benar dapat membantu kerja sistem pencernaan.