Tampang

Liverpool Ditinggal 8 Pemain Jelang Penutupan Bursa Transfer Musim Panas 2024!

23 Agu 2024 16:56 wib. 226
0 0
Liverpool lepas 8 pemain jelang penutupan bursa transfer musim panas 2024
Sumber foto: website

Liverpool, salah satu klub sepak bola papan atas di Inggris, menjadi sorotan saat mendatangkan Kabar mengejutkan. The Reds, julukan Liverpool, belum berhasil mendatangkan pemain anyar pada bursa transfer musim panas 2024. Hal ini semakin menarik perhatian karena klub tersebut harus merelakan kepergian delapan pemain dari skuad mereka.

Menurut laporan dari Fabrizio Romano, Liverpool hampir berhasil mendatangkan penjaga gawang Valencia, Giorgi Mamardashvili, dengan harga mencapai 30 juta euro atau setara dengan Rp524,3 miliar. Namun, pembelian tersebut tidak berarti pemain asal Georgia itu akan langsung membela Liverpool, sebab kabarnya ia akan dipinjamkan terlebih dahulu ke Valencia selama satu tahun. Dengan demikian, kekosongan pemain anyar di Anfield semakin terasa pada bursa transfer musim panas 2024.

Sementara itu, di tengah kegagalan mendatangkan pemain baru, Liverpool harus merelakan delapan pemain meninggalkan klub. Seperti dilansir dari Sportbible, delapan pemain yang masuk dalam daftar tersebut adalah Sepp van den Berg, Bobby Clark, Nat Phillips, Ben Doak, Tyler Morton, Kaide Gordon, Owen Beck, dan Stefan Bajcetic.

Diantara delapan pemain tersebut, Kaide Gordon, Owen Beck, dan Stefan Bajcetic direncanakan akan dipinjamkan ke klub lain. Sepp van den Berg sendiri akan dilepas ke Brentford dengan nilai transfer mencapai 20 juta pounds atau setara dengan Rp411,5 miliar. Bobby Clark juga tidak lagi menjadi bagian dari skuad Liverpool karena akan hengkang ke RB Salzburg dengan harga 10,5 juta pounds atau sekitar Rp216 miliar. Kemudian, rencananya Nat Phillips akan dijual ke Trabzonspor senilai 4 juta pounds atau kira-kira Rp82,3 miliar.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.