Salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan ketika memilih antara latihan full body atau split body adalah tingkat pengalaman individu dalam berolahraga. Untuk pemula, latihan full body sering kali lebih disarankan karena membantu membangun dasar kekuatan dan teknik yang baik. Dengan fokus pada gerakan dasar, pemula dapat lebih memahami pola gerakan yang benar sebelum melangkah ke latihan yang lebih kompleks. Sementara itu, atlet yang lebih berpengalaman mungkin merasa lebih diuntungkan dengan latihan split body, karena mereka sudah memiliki pemahaman yang lebih dalam tentang teknik latihan dan mampu memanfaatkan pemilihan latihan lebih spesifik.
Dari segi pembakaran kalori, latihan full body cenderung membakar lebih banyak kalori dalam satu sesi dibandingkan dengan split body. Hal ini disebabkan oleh penggunaan berbagai kelompok otot yang lebih banyak dalam waktu yang singkat. Selain itu, dengan meningkatkan denyut jantung yang lebih tinggi selama sesi latihan, Anda dapat mengoptimalkan pembakaran lemak. Namun, latihan split body memungkinkan untuk membangun massa otot yang lebih besar, karena memberi waktu istirahat yang cukup bagi setiap kelompok otot untuk pulih sebelum sesi berikutnya.