Bagi mereka yang memiliki tujuan spesifik, seperti penurunan berat badan atau peningkatan massa otot, frekuensi olahraga seminggu mungkin perlu disesuaikan. Misalnya, seseorang yang ingin menurunkan berat badan mungkin perlu berolahraga lebih dari 150 menit per minggu dan memasukkan kombinasi latihan kardio dan kekuatan. Selain itu, penting untuk diingat bahwa pemulihan juga merupakan bagian penting dari rutinitas olahraga. Mengatur waktu istirahat yang cukup dapat membantu tubuh memulihkan diri dari kelelahan dan menghindari cedera.
Para ahli kebugaran juga menyarankan agar kita melakukan latihan kekuatan setidaknya dua kali seminggu. Latihan ini penting untuk membangun massa otot dan meningkatkan metabolisme. Melakukan variasi latihan, seperti angkat beban, yoga, atau pilates, dapat membuat olahraga Anda lebih menarik dan menyeluruh. Dengan begitu, tubuh mendapatkan manfaat dari berbagai jenis aktivitas fisik yang berbeda.
Frekuensi olahraga seminggu juga dapat disesuaikan berdasarkan umur dan kondisi kesehatan. Misalnya, bagi orang tua atau mereka yang memiliki masalah kesehatan tertentu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau pelatih profesional untuk menentukan jenis dan frekuensi olahraga yang paling aman dan efektif. Ketika kesehatan memungkinkan, meningkatkan frekuensi olahraga seminggu secara bertahap dapat memberikan keuntungan besar dalam jangka panjang.
