Tampang.com | Fleksibilitas tubuh adalah kemampuan untuk melakukan gerakan dengan rentang gerak yang maksimal. Meningkatkan fleksibilitas sangatlah penting, tidak hanya untuk atlet tetapi juga bagi siapa pun yang ingin menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi fleksibilitas, mulai dari faktor genetik hingga kebiasaan sehari-hari. Oleh karena itu, meluangkan waktu untuk melakukan latihan khusus dapat memberikan manfaat besar. Berikut adalah beberapa latihan yang tepat untuk meningkatkan fleksibilitas tubuh.
1. Peregangan Statis
Peregangan statis adalah salah satu latihan paling umum untuk meningkatkan fleksibilitas. Latihan ini melibatkan posisi tertentu yang dipegang selama 15-30 detik. Beberapa contoh peregangan statis yang efektif adalah peregangan hamstring, paha belakang, dan punggung bawah. Anda bisa melakukan peregangan ini setelah berolahraga atau bahkan di pagi hari sebelum memulai aktivitas sehari-hari.
2. Peregangan Dinamis
Berbeda dengan peregangan statis, peregangan dinamis melibatkan gerakan aktif yang bertujuan untuk meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan. Contoh latihan peregangan dinamis termasuk lunges dengan rotasi tubuh, leg swings, dan arm circles. Latihan ini bisa menjadi bagian dari pemanasan sebelum berolahraga, membantu mempersiapkan otot-otot Anda untuk aktivitas yang lebih intens.
