Tampang

RUU Cuti Melahirkan Suami 40 Hari untuk Pekerja: Upaya Meningkatkan Peran Ayah dalam Perawatan Anak

20 Apr 2024 07:36 wib. 37
0 0
RUU Cuti Melahirkan Suami 40 Hari untuk Pekerja: Upaya Meningkatkan Peran Ayah dalam Perawatan Anak
Sumber foto: google

Rencana Undang-Undang (RUU) cuti melahirkan bagi suami dengan durasi 40 hari yang sedang dibahas oleh pemerintah merupakan salah satu langkah progresif dalam memperjuangkan kesetaraan gender serta mendukung peran aktif ayah dalam perawatan anak. Dengan diperkenalkannya RUU ini, diharapkan akan terjadi perubahan signifikan dalam pola asuh keluarga dan pemberian perhatian yang lebih optimal terhadap perkembangan anak.

Cuti melahirkan merupakan hak yang sangat penting bagi orang tua, terutama ibu dan ayah, untuk memberikan perawatan dan kasih sayang kepada bayi yang baru lahir. Namun, selama ini kebijakan cuti melahirkan lebih banyak diarahkan kepada kaum perempuan. Keterlibatan ayah dalam masa perawatan awal sangatlah vital, namun minimnya kesempatan cuti bagi ayah seringkali menjadi hambatan dalam memastikan peran aktif ayah dalam perawatan anak.

Dalam konteks ini, RUU cuti melahirkan suami 40 hari menjadi sebuah perubahan yang penting karena memberikan kesempatan bagi ayah untuk ikut serta dalam perawatan anak sejak bayi lahir. Dengan durasi yang cukup lama, ayah dapat memaksimalkan peran dan keterlibatannya dalam merawat dan membantu ibu dalam proses pemulihan pasca melahirkan. Hal ini tidak hanya akan memberikan dampak positif bagi keluarga secara keseluruhan, tetapi juga berpotensi meningkatkan produktivitas pekerja di tempat kerja.

Adanya RUU cuti melahirkan suami 40 hari ini juga menunjukkan bahwa pemerintah memahami pentingnya peran ayah dalam proses perawatan dan pendidikan anak. Sebagai mitra dari ibu, ayah memiliki peran yang sama pentingnya dalam menyokong pertumbuhan dan perkembangan anak. Melalui kehadiran yang lebih aktif selama 40 hari pasca kelahiran, diharapkan akan terbentuk ikatan emosional yang kuat antara ayah dan anak, yang akan berdampak positif dalam pembentukan kepribadian anak di masa mendatang.

<12>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?