Penarikan diri Biden membuat persaingan menuju Gedung Putih 2024 semakin tidak pasti. Hal ini menciptakan ketidakpastian dalam arah politik yang akan diambil oleh kedua partai besar A.S. dalam menghadapi pemilihan presiden mendatang.
Keputusan Biden juga menandai sejarah sebagai presiden pertama Amerika Serikat yang menarik diri di menit-menit terakhir dalam kompetisi pemilu. Dalam surat yang diunggahnya di media sosial, Biden menuliskan, “Merupakan kehormatan terbesar dalam hidup saya untuk melayani Anda sebagai presiden. Meskipun saya berniat untuk kembali mencalonkan diri, saya percaya bahwa demi kepentingan partai dan negara, saya akan mundur dan hanya berfokus untuk memenuhi tugas-tugas saya sebagai Presiden di sisa masa jabatan saya."
Sejumlah pihak pun menanggapi keputusan Biden dengan beragam pendapat. Beberapa menyambutnya sebagai langkah bijak yang menunjukkan pengabdian terhadap partai dan negara, sementara yang lain masih mengecam ketidakpastian yang ditimbulkannya terhadap politik AS.