Dalam rangka memastikan kelancaran pasokan energi selama libur Iduladha 2024, Dewan Komisaris dan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) melakukan kunjungan ke berbagai sarana dan fasilitas (sarfas) di wilayah Jakarta dan sekitarnya pada Minggu (16/6). Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya Pertamina untuk memastikan bahwa produksi dan distribusi bahan bakar minyak (BBM) serta liquified petroleum gas (LPG) berjalan dengan lancar dan aman.
Pada kunjungannya, Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati, memantau operasional Pertamina mulai dari kelancaran produksi hulu, kehandalan kilang Pertamina hingga pasokan dan arus distribusi BBM dan LPG di seluruh Indonesia. Pemantauan ini dilakukan melalui digitalisasi teknologi dan pusat data secara real-time, yang memungkinkan Pertamina untuk melihat kondisi stok dan distribusi secara akurat dan cepat.
Nicke Widyawati menegaskan bahwa dari hasil pantauan tersebut, stok nasional maupun stok di masing-masing wilayah pemasaran Pertamina berada dalam kondisi aman. "Dari pantauan kami, kami melihat baik dari sisi stok nasional maupun stok di masing-masing wilayah pemasaran Pertamina, berada dalam kondisi aman. Baik BBM maupun LPG. Jadi insyaallah semuanya bisa kami kelola dengan baik dan masyarakat bisa melakukan perayaan Idul Adha dengan tenang, untuk perjalanan juga aman, untuk memasak dengan LPG juga aman," jelas Nicke.
Pemantauan stok BBM dan LPG ini sangat penting mengingat tingginya konsumsi energi selama periode libur panjang seperti Idul Adha. Banyak masyarakat yang melakukan perjalanan mudik atau mengadakan berbagai kegiatan perayaan yang membutuhkan BBM dan LPG dalam jumlah yang lebih besar dari biasanya. Oleh karena itu, kesiapan Pertamina dalam mengelola pasokan energi menjadi krusial untuk menghindari kelangkaan dan memastikan ketersediaan energi yang stabil.
