Diharapkan, dengan penolakan program Tapera ini, para guru honorer dapat segera diperhatikan lebih serius oleh pemerintah. Peningkatan kesejahteraan dan pengakuan terhadap para guru honorer menjadi hal yang penting untuk diperjuangkan. Perhimpunan guru P2G telah memberikan langkah awal yang penting dalam mengingatkan publik akan nasib guru honorer, dan diharapkan hal ini menjadi titik awal dari perubahan yang lebih baik.
Dengan demikian, penolakan terhadap program Tapera oleh perhimpunan guru P2G menjadi sebuah langkah yang positif dalam memikirkan nasib guru honorer di Indonesia. Semoga hal ini dapat menjadi awal dari perubahan yang lebih baik dalam hal perlindungan dan pengakuan terhadap para guru, termasuk guru honorer.
Dengan penolakan program Tapera ini, perhimpunan guru P2G telah menunjukkan keprihatinan yang mendalam terhadap nasib para guru honorer di Indonesia. Hal ini juga menjadi sebuah signifikansi dalam perjuangan memperjuangkan hak-hak para guru honorer yang selama ini seringkali terpinggirkan. Semoga tindakan ini dapat membawa perubahan positif bagi nasib para guru honorer di Indonesia.