Pengemudi yang diduga melakukan tindakan mesum menjadi sorotan di Jember setelah mobilnya dirusak oleh massa dan akhirnya menabrak sepeda motor polisi. Kejadian ini menjadi perbincangan hangat di masyarakat dan menimbulkan kekhawatiran akan keamanan dan keselamatan.
Mobil pengemudi yang diduga melakukan pelecehan seksual ini mendapat perlakuan keras dari sekelompok massa setelah aksi mesum yang dilaporkan oleh sejumlah saksi. Warga sekitar yang merasa geram terhadap perilaku pengemudi tersebut kemudian merusak mobilnya sebagai bentuk kemarahan. Hal ini tentu membuka diskusi tentang metode penegakan hukum di tengah masyarakat yang cenderung bertindak sendiri dalam menangani kasus-kasus kriminal.
Kejadian ini semakin memanas ketika pengemudi yang merasa terkepung oleh massa tersebut berusaha kabur dengan mobilnya. Aksi kabur tersebut malah membawa dampak serius ketika mobilnya menabrak sepeda motor polisi yang sedang berpatroli. Insiden ini menimbulkan kerugian material serta merusak citra pihak kepolisian.