Kolaborasi dengan Kementerian UMKM diarahkan untuk mengembangkan pariwisata berbasis ekonomi rakyat, memanfaatkan lebih dari 6.000 Desa Wisata sebagai pusat pertumbuhan UMKM. Dukungan meliputi akses permodalan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan skema pendanaan lainnya, memperkuat pemasaran produk, hingga memfasilitasi investasi skala kecil dan menengah. Menteri UMKM Maman Abdurrahman optimistis bahwa fokus pengembangan UMKM di daerah wisata akan menghasilkan efek ekonomi yang berlipat ganda.
Bersama Basarnas, kerja sama difokuskan pada peningkatan keamanan dan keselamatan wisatawan melalui pelatihan pencarian dan pertolongan, pembangunan sistem komunikasi terpadu, hingga operasi penyelamatan di lokasi wisata. Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Mohammad Syafii menegaskan bahwa kesiapsiagaan ini sangat penting mengingat potensi wisata Indonesia yang luar biasa, namun tidak lepas dari risiko bencana alam. Menurutnya, menyelamatkan satu nyawa wisatawan merupakan bentuk investasi penting untuk masa depan Indonesia Emas.