Hujan deras di hulu Sungai Cileungsi, Kabupaten Bogor, telah menyebabkan kenaikan debit air. Ketinggian air dilaporkan mencapai 350 sentimeter atau dengan status siaga I.
Ketua Komunitas Peduli Sungai Cileungsi-Cikeas (KP2C), Puarman, mengungkapkan bahwa kenaikan debit air terjadi sekitar pukul 17.45 WIB. Batas normal ketinggian air di hulu Sungai Cileungsi hanya sekitar 100 sentimeter. Puarman juga menyatakan bahwa jika data KP2C berbeda dengan pandangan di lapangan, hal itu disebabkan oleh perbedaan jam dan metodologi pengamatan.
Akibat kenaikan debit air ini, beberapa wilayah di Bogor dan Bekasi berpotensi mengalami banjir dalam waktu 2-4 jam ke depan. Masyarakat diimbau untuk melakukan langkah-langkah kesiapsiagaan evakuasi mandiri dengan menaikkan barang, memindahkan kendaraan, dan mengungsi ke tempat yang aman. Puarman juga menekankan, "Tidak perlu panik, lakukan dengan tenang sambil memantau pergerakan TMA."