Menurut seorang ahli geofisika, Dr. Ahmad Subagyo, Jawa Timur termasuk dalam wilayah yang rentan terhadap gempa bumi. Potensi gempa bumi di kawasan tersebut disebabkan oleh aktivitas sesar yang melintasi Pulau Jawa. Oleh karena itu, pemahaman akan perilaku gempa bumi dan upaya mitigasi risiko bencana perlu terus ditingkatkan di daerah-daerah rawan gempa.
Dalam kurun waktu setahun terakhir, beberapa gempa bumi yang signifikan telah terjadi di wilayah Jawa Timur. Pada Mei 2023, gempa bumi dengan magnitudo 6,2 mengguncang Kabupaten Malang dan menimbulkan kerusakan yang cukup serius pada banyak bangunan. Kejadian tersebut menjadi pengingat bagi pengambil kebijakan dan masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi gempa bumi.
Dampak sosial dan ekonomi akibat gempa bumi juga tidak bisa diabaikan. Banyak kasus menggambarkan bagaimana masyarakat terdampak harus berjuang memulihkan kondisi kehidupannya pasca gempa. Hal ini menambah urgensi dari upaya mitigasi risiko bencana gempa bumi dengan melakukan pendidikan dan pelatihan kepada masyarakat, menyiapkan infrastruktur yang tahan gempa, serta pembangunan perumahan yang sesuai dengan standar keamanan.