Misbakhun menegaskan bahwa pemerintah harus segera melakukan perhitungan yang matang terkait dampak ekonomi dari kebijakan ini. Evaluasi mendalam diperlukan untuk memahami potensi kerugian bagi berbagai sektor industri dalam negeri.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya diplomasi dagang untuk menghadapi tarif baru ini. Pemerintah diharapkan dapat merespons dengan negosiasi yang strategis, bukan sekadar menerapkan kebijakan balasan yang bisa memperburuk situasi perdagangan Indonesia di kancah global.