Sistem Rujukan dan Pendaftaran Online Tak Efektif
Pemerintah mengandalkan sistem antrean online seperti Mobile JKN dan integrasi digital. Namun dalam praktiknya, masih banyak pasien yang kesulitan mengakses atau tetap harus datang langsung untuk validasi.
“Sistem online-nya sering error atau tidak sinkron dengan rumah sakit. Akhirnya tetap antre manual,” kata Sigit, relawan kesehatan.
Tenaga Kesehatan Kelelahan, Beban Kerja Berat
Tenaga medis di faskes tingkat pertama hingga rujukan mengaku kelelahan. Rasio dokter dan perawat belum ideal untuk jumlah pasien yang dilayani. Hal ini memperburuk kualitas layanan dan memicu keluhan masyarakat.
“Kami bukan tidak mau melayani maksimal, tapi kapasitas kami sangat terbatas,” ungkap seorang dokter di RSUD Cibinong.