Keputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden untuk mengizinkan Ukraina menggunakan rudal yang disediakan oleh AS untuk menyerang wilayah Rusia telah menimbulkan kekhawatiran akan eskalasi konflik di Ukraina dan berpotensi memicu Perang Dunia Ketiga.
Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin telah memperingatkan bahwa penggunaan senjata Barat akan dianggap sebagai "partisipasi langsung" aliansi militer NATO dalam konflik di Ukraina. Hal ini dapat diartikan bahwa penggunaan rudal AS untuk menyerang Rusia dapat direspon oleh Moskow dengan menyerang negara-negara anggota NATO atau pangkalan militer aliansi tersebut, yang kemudian akan memperluas konflik tersebut.
Keputusan yang kontroversial ini mengingatkan publik pada ramalan dari seorang peramal buta asal Bulgaria, Baba Vanga. Dialah yang sebelumnya meramalkan akan terjadinya konflik besar di Eropa yang akan berdampak global.
Baba Vanga, yang dijuluki sebagai "Nostradamus dari Balkan," memiliki tingkat keakuratan ramalan hingga 85%. Beberapa peristiwa besar yang berhasil diramalkannya termasuk lahirlahnya Uni Soviet, Peristiwa 9/11, dan bencana tsunami pada tahun 2004.