Bank Wells Fargo baru-baru ini mengungkap perilaku pura-pura kerja yang dilakukan oleh sejumlah karyawannya. Perusahaan tersebut langsung memecat karyawan-karyawan yang terlibat dalam tindakan tersebut setelah meninjau tuduhan atas perilaku simulasi aktivitas keyboard yang menciptakan kesan kerja yang aktif. Pernyataan perusahaan terkait alasan pemecatan ini dikutip dari Quartz pada Senin (6/1/2025).
Juru bicara Wells Fargo menjelaskan bahwa pihak bank tak bisa mentoleransi perilaku pura-pura kerja dengan menggunakan alat keyboard palsu. “Wells Fargo memiliki standar tinggi untuk karyawan dan tidak mentoleransi perilaku tidak etis,” ucapnya.
Salah satu alat yang digunakan dalam pura-pura kerja ini adalah mouse jigglers, yaitu alat yang dapat membuat mouse terlihat bergerak dan menjaga komputer tetap aktif. Dengan alat ini, para karyawan dapat membuat komputer terus aktif sehingga terlihat seolah-olah mereka sedang bekerja, meskipun sebenarnya tidak melakukannya.
Menariknya, alat mirip mouse jigglers ini ternyata cukup populer di pasaran dan banyak digunakan oleh para pekerja di seluruh dunia, terutama saat melakukan kerja jarak jauh selama pandemi Covid-19. Alat seperti ini memungkinkan para pekerja untuk berpura-pura bekerja tanpa harus diawasi secara langsung oleh atasan, seperti saat bekerja di kantor.