Pada Rabu (23/10/2024), Turki diguncang oleh serangan teror yang dilakukan oleh sekelompok pria bersenjata terhadap perusahaan dirgantara TUSAS di Ankara. Serangan ini menimbulkan kekacauan dan merenggut nyawa empat orang, menurut keterangan Presiden Recep Tayyip Erdogan.
Presiden Erdogan menyampaikan, "Terima kasih atas ucapan belasungkawa Anda. Kami kehilangan empat orang," saat ditemui oleh Presiden Vladimir Putin di sela-sela KTT BRICS yang berlangsung di Kazan, Rusia.
Di sisi lain, Menteri Kehakiman Yimaz Tunc juga mengungkapkan bahwa 14 orang mengalami luka-luka akibat serangan tersebut. Selain itu, dua pelaku teroris tewas dalam baku tembak dengan pasukan khusus.