Tampang.com – Benda-benda peninggalan perang dunia ke-II berupa bom atau mortir masih banyak ditemukan di Tarakan. Baru-baru ini, seorang pria bernama Rusharno yang kesehariannya sebagai petani kebun, mendapati bom di sekitar rumahnya di Kelurahan Juata Kerikil.
Kapolres Tarakan AKBP Dearystone M.H.R Supit, melalui Perwira Urusan Subbag Humas Polres Tarakan, Ipda Denny Mardiyanto menjelaskan, Rusharno, yang bertempat tinggal di Gang Jengkot, Keluruhan Juata Kerikil, hampir saja menjadi korban ledakan mortir bekas peninggalan perang dunia kedua. Saat sedang mencangkul di kebunnya, ia kaget lantaran ujung cangkulnya mengenai sebuah benda yang diduga besi tua. Alhasil, Rusharno tidak melanjutkan pekerjaannya. "Setelah di cek, perlahan-lahan Rusharno merasa shock setelah melihat benda yang ia cangkul tersebut berbentuk seperti mortir. Dia (Rusharno) langsung melaporkan kepada Mapolres Tarakan," ungkapnya.