Tampang

Raja Salman Dirawat karena Infeksi Paru, Pangeran MBS Batal Keluar Negeri

22 Mei 2024 09:12 wib. 260
0 0
Raja Salman Dirawat karena Infeksi Paru, Pangeran MBS Batal Keluar Negeri
Sumber foto: google

Raja Salman dirawat di Istana Al Salam di Jeddah untuk mengobati radang paru-paru. Hal ini disampaikan beberapa jam usai ia menjalani pemeriksaan medis. Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Yoshimasa Hayashi mengatakan karena masalah kesehatan Raja Salman, Putra Mahkota Pangeran Mohammed bin Salman menunda kunjungannya ke Jepang. Sementara itu, Pangeran Mahkota Mohammed bin Salman (MBS) juga membatalkan rencananya untuk melakukan perjalanan ke luar negeri.

Kabar ini menimbulkan spekulasi dan kekhawatiran terkait stabilitas politik dan keamanan di Arab Saudi. Meskipun kementerian tersebut menekankan bahwa kondisi raja stabil, namun hal ini tetap menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat maupun di tingkat internasional.

Sementara itu, keputusan Pangeran MBS untuk membatalkan rencana keluar negeri juga menarik perhatian. Sebelumnya, Pangeran MBS dijadwalkan untuk melakukan perjalanan ke luar negeri, namun hal ini dibatalkan secara tiba-tiba. Meskipun belum ada informasi resmi terkait alasan pembatalan tersebut, namun spekulasi tentang alasan di balik keputusan ini banyak bermunculan. 

Raja Salman telah lama menjadi tokoh sentral dalam politik Arab Saudi dan pengaruhnya meluas hingga ke wilayah Timur Tengah. Pangeran MBS sendiri dikenal sebagai tokoh yang memiliki pengaruh besar dalam struktur kekuasaan di Arab Saudi. Dengan kondisi kesehatan raja dan pembatalan perjalanan Pangeran MBS, hal ini memunculkan ketidakpastian di antara masyarakat dan juga di tingkat internasional terkait kebijakan dan kestabilan politik di Arab Saudi.

<12>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Ini 5 Kota Terpanas di Riau
0 Suka, 0 Komentar, 4 Apr 2018
Tata Cara Mandi Junub
0 Suka, 0 Komentar, 2 Mei 2024

POLLING

Apakah Anda Setuju dengan TAPERA? Semua Pekerja di Indonesia, Gajinya dipotong 3%