Tampang

Minat Menjadi Katolik Melonjak Drastis Setelah Wafatnya Paus Fransiskus

17 Mei 2025 21:52 wib. 32
0 0
Beberapa komentator memperkirakan konklaf ini akan berlangsung lebih dari dua hari, karena mencari pengganti Paus Fransiskus bukanlah tugas mudah.(AP/ANDREW MEDICHINI via ABC INDONESIA)
Sumber foto: Google

“Kami biasanya melihat lonjakan kunjungan wisata ke situs-situs agama setelah kematian tokoh besar, tetapi kali ini masyarakat justru mencari makna spiritual lebih dalam,” jelas Petrusic.

Paus Fransiskus dikenal dengan gaya kepemimpinannya yang sederhana, seperti membayar sendiri tagihan hotel dan membasuh kaki pengungsi, serta seruan tentang keadilan sosial dan belas kasih ketimbang penghakiman.

Fenomena ini juga tercermin dari meningkatnya minat spiritual di kalangan generasi muda usia 18–34 tahun. Laporan The Quiet Revival oleh Bible Society menunjukkan bahwa ketertarikan generasi muda pada praktik Katolik naik dari 23 persen di tahun 2018 menjadi 41 persen pada 2024.

Sosiolog agama dari Universitas Oxford, Dr. Alina Meredith, menilai perubahan ini sebagai bentuk spiritualitas baru, di mana generasi muda lebih memilih ekspresi iman yang bermakna daripada ritual yang dianggap sekadar formalitas.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Bolehkah Air Hujan Dikonsumsi?
0 Suka, 0 Komentar, 30 Mei 2018

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?