Tampang.com | Sudan kembali menjadi sorotan dunia setelah konflik bersenjata yang berkepanjangan di negara itu memicu krisis kemanusiaan yang semakin memburuk. Ribuan warga sipil setiap harinya meninggalkan rumah mereka demi mencari tempat yang lebih aman, sementara kekerasan terus berlanjut tanpa kepastian kapan akan mereda.
Wilayah perkotaan hingga desa-desa kecil menjadi saksi bisu pertikaian antar faksi bersenjata yang berebut kekuasaan. Situasi ini telah membuat layanan publik lumpuh total dan mengancam nyawa masyarakat yang tidak berdosa.
Gelombang Pengungsi Tak Terbendung
Laporan di lapangan menyebutkan bahwa setiap hari ada puluhan ribu orang yang mengungsi, baik ke wilayah yang lebih aman dalam negeri maupun ke negara tetangga seperti Chad dan Mesir. Banyak dari mereka yang terpaksa berjalan kaki tanpa bekal yang cukup, membawa anak-anak kecil, dan hidup di tempat penampungan darurat yang penuh sesak.