Kedua, Annan memperkuat peran PBB sebagai mediator dan fasilitator dalam penyelesaian konflik internasional. Ia menekankan pentingnya diplomasi preventif dan pendekatan yang lebih komprehensif terhadap krisis global, termasuk kerjasama antara sektor publik dan swasta.
Ketiga, Annan juga berperan dalam mengangkat isu-isu global yang sering diabaikan, seperti perubahan iklim, kemiskinan, dan kesehatan global. Selama masa jabatannya, ia mempromosikan inisiatif seperti Millennium Development Goals (MDGs) untuk mengatasi tantangan-tantangan ini secara global.
Kofi Annan adalah seorang diplomat global yang memiliki pengaruh besar dalam upaya perdamaian dunia dan diplomasi internasional. Kepemimpinannya di PBB, kontribusinya dalam mediasi konflik, dan pencapaiannya dalam meningkatkan peran PBB dalam menghadapi tantangan global menunjukkan dedikasinya terhadap keamanan dan kesejahteraan manusia. Warisan Annan sebagai penggerak perubahan dalam diplomasi global dan upaya perdamaian dunia tetap relevan dan inspiratif bagi generasi mendatang. Melalui kerjanya, Annan telah menunjukkan bahwa melalui kerjasama internasional dan diplomasi yang efektif, perdamaian dan kemajuan global dapat dicapai.