Tampang

Keterlibatan China dan Indonesia dalam Kerja Sama Perlindungan Karbon Biru

21 Jul 2025 10:30 wib. 19
0 0
Keterlibatan China dan Indonesia dalam Kerja Sama Perlindungan Karbon Biru

Forum Karbon Biru Hainan 2025, yang berlangsung selama dua hari pada tanggal 18 hingga 19 Juli di Lingshui, Provinsi Hainan, China selatan, menjadi ajang penting yang menandai kemajuan signifikan dalam kerja sama lingkungan antara China dan Indonesia. Forum ini bukan hanya sekadar liputan acara akademis, tetapi menjadi platform yang memperkuat komitmen kedua negara dalam perlindungan dan pemeliharaan ekosistem karbon biru.

Dalam acara ini, Pusat Penelitian Karbon Biru Internasional Hainan (Hainan International Blue Carbon Research Center/HiBC) dan Pusat Riset Oseanografi dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Indonesia menandatangani perjanjian kerja sama strategis yang secara resmi mengatur kolaborasi bilateral dalam upaya pemeliharaan karbon biru. Kerja sama ini mencerminkan kesadaran kedua negara akan pentingnya ekosistem pesisir dalam upaya mitigasi perubahan iklim.

Karbon biru ini merujuk pada karbon yang ditangkap dan disimpan oleh ekosistem laut dan pesisir, termasuk hutan mangrove, padang lamun, dan rawa pasang surut asin, yang memiliki peran esensial dalam mengatasi dampak negatif perubahan iklim. Keberadaan ekosistem ini tidak hanya membantu dalam penyerapan karbon, tetapi juga menyediakan habitat yang kaya untuk beragam spesies laut, serta mendukung kehidupan masyarakat yang bergantung padanya.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?