Ketegangan ini tidak bisa dilepaskan dari pengaruh negara-negara besar yang memiliki kepentingan strategis di Timur Tengah. Beberapa kekuatan global dan regional ikut terlibat, baik secara langsung melalui dukungan militer maupun melalui tekanan diplomatik dan ekonomi. Negara-negara tersebut mencoba mengamankan posisi politik dan ekonomi mereka di tengah ketidakstabilan yang terus berlanjut.
Upaya mediasi yang digagas oleh organisasi internasional dan beberapa negara pendukung perdamaian sejauh ini menemui jalan buntu. Perbedaan kepentingan dan kurangnya kepercayaan antar pihak-pihak yang berkonflik membuat proses negosiasi berjalan sangat lambat dan rentan gagal.
Dampak Besar bagi Warga Sipil
Konflik yang semakin memanas membawa dampak langsung yang sangat berat bagi penduduk di wilayah terdampak. Ribuan warga terpaksa mengungsi untuk menghindari kekerasan dan kerusakan infrastruktur yang meluas. Akses ke kebutuhan dasar seperti air bersih, makanan, dan layanan kesehatan menjadi sangat terbatas.
Rumah sakit dan fasilitas medis kewalahan menampung pasien yang mengalami luka-luka akibat bentrokan bersenjata, serta kondisi kesehatan yang memburuk karena faktor lingkungan yang tidak kondusif. Organisasi kemanusiaan terus mengingatkan bahwa tanpa penanganan segera, krisis kemanusiaan di kawasan ini akan memburuk secara signifikan.