Perang Rusia dan Ukraina yang berlangsung sejak 2022 telah melibatkan serangkaian konflik dan invasi, baik dari Rusia maupun Ukraina. Ukraina mulai menyerang wilayah Rusia dengan senjata dari negara-negara barat, yang disinyalir telah memberikan dukungan senjata kepada Ukraina.
Meskipun demikian, perkembangan terbaru menunjukkan bahwa Rusia juga melakukan serangan balasan yang lebih massif, termasuk melibatkan ratusan drone dan rudal ke hampir seluruh wilayah Ukraina. Penggunaan senjata dari negara-negara barat, yang semula dimaksudkan untuk Ukraina membela diri, kini juga menjadi faktor penentu dalam konflik tersebut.
Adapun dalam hal keterlibatan Indonesia, pernyataan China mengenai keprihatinan terhadap konflik Rusia-Ukraina juga menjadi isu penting. Indonesia, sebagai salah satu negara yang disebut dalam konteks ini, menunjukkan bahwa konflik tersebut memiliki dampak global yang mencakup keterlibatan negara-negara di berbagai belahan dunia.
Pernyataan China tentang keprihatinan terhadap perang Rusia-Ukraina yang menyebut Indonesia dan negara-negara selatan lainnya menjadi indikasi penting dari implikasi global dari konflik tersebut. Hal ini juga menegaskan bahwa kondisi politik dan keamanan di Eurasia tidak hanya berdampak regional, tetapi juga mempengaruhi dinamika keamanan global.