Tampang.com - Aksi konvoi beberapa waktu yang lalu di papua menuai kontroversi. Hal ini lantaran dipicu penggunaan simbol bendera berlambang bintang daud yang notabene merujuk kepada negara Israel. Menanggapi hal ini, Wakil Sekretaris Komisi Kerukunan Antarumat Beragama MUI, Abdul Moqsith Ghazali, menyesalkan aksi tersebut. Moqsith menyayangkan dan menganggap bahwa aksi yang menggunakan lambang bintang daud tersebut bertentangan dengan sikap negara Indonesia selama ini yang mendukung kemerdekaan Palestina.
"Sikap negara Indonesia kan jelas, bahwa Indonesia mendukung kemerdekaan Palestina," ujar Moqsith saat dihubungi wartawan, Jumat (18/5).
Moqsith menyampaikan juga bahwa pemerintah maupun masyarakat di manapun, sedianya melakukan hal-hal yang mendorong terhadap perdamaian Palestina. Moqsith menganggap bahwa hal tersebut bertentangan dengan sikap negara meskipun ada dalih yang mengatakan bahwa konvoi dengan bintang daud tersebut hanyalah tradisi, bukan kepentingan politik. Dirinya mengatakan bahwa sebaiknya seluruh pihak di papuat untuk mampu mempertimbangkan dahulu faktor polemik dan kontrovorsi yang akan muncul karena gelaran aksi tersebut.