“Kedua faktor penentu kenaikan harga BBM mengharuskan perubahan harga. Saat ini harga minyak menatah sudah hampir menyentuh angka US$ 65 per barel, ditambah nilai rupiah juga menunjukkan kecenderungan melemah,” jelas Vice President Corporate Communication Pertamina Adiatma Sardjito.
Ditengah naiknya harga Pertalite, bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium pun rupanya sudah langka. Namun , kelangkaan tidak bisa disebut di Pulau Jawa karena memang pada dasarnya Pertamina tidak mewajibkan menyalurkan Premium di wilayah Jawa.