Tampang

Atap Bandara Internasional di India Ambruk, Satu Orang Tewas

1 Jul 2024 19:40 wib. 147
0 0
Atap Bandara Internasional di India Ambruk, Satu Orang Tewas
Sumber foto: google

Atap sebuah gedung terminal di Bandara Internasional New Delhi ambruk sebagian akibat hujan lebat pada Jumat (28/6/2024) pagi. Tim penyelamat menyebut, insiden itu menyebabkan satu orang tewas. Gambar-gambar yang di-posting secara online menunjukkan kendaraan-kendaraan yang tertimpa balok baja raksasa di halaman keberangkatan Terminal 1 Bandara Internasional New Delhi. 

Terminal 1 hanya digunakan untuk penerbangan domestik dan pihak berwenang bandara mengatakan, semua penerbangan yang berangkat dari terminal ini telah dibatalkan hingga sore hari. "Karena hujan lebat sejak pagi tadi, sebagian dari kanopi... runtuh sekitar pukul 05.00 pagi. Petugas darurat sedang bekerja untuk memberikan semua bantuan yang diperlukan dan bantuan medis kepada mereka yang terkena dampak," jelas pihak Bandara Internasional New Delhi, dikutip dari AFP.

Dalam sebuah pernyataan yang diunggah secara online, mereka menyebut, terminal lain beroperasi seperti biasa, begitu juga dengan kedatangan di Terminal 1. "Delapan orang terluka, satu orang meninggal dunia. Operasi penyelamatan telah selesai," kata Atul Garg, direktur Layanan Pemadam Kebakaran Delhi kepada AFP.

Pengeluaran infrastruktur telah menjadi prioritas di bawah pemerintahan Modi, dan bandara Delhi -yang dinamai sesuai nama pendahulunya yang terbunuh, Indira Gandhi- merupakan salah satu proyek unggulan negara ini. Tetapi, standar keselamatan dan konstruksi di India tetap menjadi perhatian. Pada tahun lalu, lebih dari 40 pekerja terjebak selama hampir dua minggu sebelum mereka berhasil diselamatkan setelah terowongan jalan yang sedang mereka kerjakan di Uttarakhand runtuh.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.